Pengertian dan fungsi Dioda Penyearah | Dioda merupakan suatu komponen aktif elektronika yang tersusun dari bahan semikonduktor (bahan setengah penghantar) tipe P dan tipe N. Dioda sendiri terdiri dari 2 kaki yakni kaki anoda dan kaki katoda yang masing masing bisa digunakan sesuai kebutuhan dalam rangkaian. Pada dioda penyearah sendiri biasanya terbuat dari bahan silikon dan lebih sering digunakan sebagai penyearah dari arus AC ke DC ataupun bisa juga sebagai pengamanan polaritas terbalik.
Gambar 1. Dioda Penyearah |
Kaki anoda pada dioda penyearah berfungsi untuk meneruskan sinyal atau tegangan positif ke katoda dioda dan menahan atau memblokir tegangan negatif yang masuk. Begitu juga kaki katoda yang berfungsi untuk meneruskan sinyal atau tegangan negatif ke katoda dioda dan menahan atau memblokir tegangan positif yang masuk.
Untuk menggunakan dioda penyearah ini, kita bisa pilih salah satu kaki dioda sebagai input dan satunya lagi sebagai output. Sebagai contoh, untuk merubah arus AC (bolak balik) ke DC (searah) Jika anda menempatkan kaki katoda sebagai input (terhubung ke arus AC), maka pada kaki anoda hanya akan terdeteksi tegangan negatif (-) dikarenakan katoda hanya meneruskan tegangan negatif dan memblokir tegangan positif yang dihasilkan arus AC. Begitu juga sebaliknya jika anda
menempatkan kaki anoda sebagai input maka pada kaki katoda akan terdeteksi tegangan positif saja.
Yang juga perlu diingat adalah tegangan kerja masing masing dioda penyearah yang bisa anda lihat di datasheet komponen tersebut. Jangan sampai tegangan yang digunakan melebihi batas kemampuan dioda yang digunakan, terlebih dalam membuat rangkaian pelipat tegangan atau setrum nyamuk menggunakan dioda dan kapasitor.
Penambahan kapasitor dalam pembuatan rangkaian penyearah ini sangat penting, selain untuk menaikan tegangan yang semulanya drop juga berfungsi untuk meminimalisir ripple yang terjadi, semakin besar kapasitansi kapasitor tersebut, maka akan semakin kecil juga ripple daya yang terjadi.
No comments:
Write comments